Daun dari pohon asam, yang secara botani dikenal sebagai Tamarindus indica, merupakan bagian vegetatif dari tumbuhan tropis yang banyak ditemukan di berbagai belahan dunia, terutama di Asia dan Afrika. Pohon ini dikenal luas karena buahnya yang memiliki rasa masam dan sering digunakan dalam kuliner serta pengobatan tradisional. Namun, tidak hanya buahnya, bagian daun dari pohon ini juga telah lama dimanfaatkan dalam praktik kesehatan tradisional berkat kandungan fitokimia aktifnya. Berbagai senyawa bioaktif seperti flavonoid, tanin, saponin, dan alkaloid diyakini berkontribusi terhadap potensi terapeutiknya, menjadikannya subjek menarik untuk penelitian ilmiah..