Konsep "manfaat" merujuk pada segala bentuk keuntungan, kebaikan, atau dampak positif yang dapat diperoleh dari suatu objek, tindakan, atau substansi. Dalam konteks ilmiah, manfaat seringkali diidentifikasi melalui penelitian empiris yang melibatkan analisis komposisi, studi in vitro, penelitian in vivo pada model hewan, atau uji klinis pada manusia. Penilaian manfaat ini didasarkan pada bukti yang menunjukkan adanya kontribusi terhadap peningkatan kesehatan, kinerja, atau kualitas hidup. Oleh karena itu, ketika membahas manfaat buah kelengkeng, fokus utamanya adalah pada komponen bioaktifnya yang dapat memberikan dampak fisiologis atau terapeutik yang menguntungkan bagi tubuh..